Halaman

Senin, 17 September 2018

MEMAHAMI FOLDER XAMPP & MENJALANKAN PROGRAM XAMPP


MEMAHAMI FOLDER XAMPP & MENJALANKAN PROGRAM XAMPP 


A.    Memahami Folder Xampp

Pada bagian Instalasi telah dijelaskan bahwa pada saat menginstal program XAMPP menggunakan folder Standar yang disarankan, maka hasil instalasi akan di letakkan pada Folder C:\xampp. Dengan mengunakan fasilitas Windows Explorer, Susunan Folder hasil Instalasi dapat dilihat seperti gambar dibawah ini :


 Dibawah Folder utama Xampp, terdapat beberapa folder penting yang perlu diketahui, untuk memahami setiap fungsinya, anda dapat melihat penjelasan sebagai berikut :
a.       Apache     : Folder Utama dari Apache Webserver
b.      Htdocs      : dipakai untuk menyimpan data-data latihan web yanga akan anda buat, baik PHP maupun HTML biasa. Pada folder ini, Semua Program latihan dan proyek disimpan, dari folder tersebut programnya dapat dijalankan lewat browser dengan mengetihk http://localhost/.
c.       Mysql        : Folder Utama untuk database Mysql Server. Didalamnya terdapat sub folder data (D:\Xampp\mysql\data) untuk menyimpan semua nama database, dan sub folder bin yang berisi tool klien dan server Mysql.
d.      PHP          : folder utama untuk program kompailer PHP


B.     Menjalankan XAMPP
Xampp Server  sudah menyediakan tool berupa Control Panel berbentuk Web yang berguna untuk mengontrol Service database Mysql, dan Apache Webserver. Cara menjalankannya adalah :
1.      Klik Start Apache pada Xampp Control Panel

2.      Untuk belajar pemrograman PHP, anda wajib mengaktifkan service apache dan mysql saja. Caranya klik tombol start pada modul Apache dan mysql contoh :

Jika Sukses maka status Apache adalah  Running, begitu juga pada Mysql harus berstatus Running. Jika sudah dapat status itu, maka anda sudah siap membuat program PHP dengan database MySQL. Nanti programnya bisa dijalakan lewat alamat http://localhost/namafile.php melalui browser seperti internet Explorer, Firefox atau yang lain.
Untuk menghentikan server Apache, Klik saja tombol Stop (yang tadi bertulis Start, sekarang jadi Stop jika statusnya Running), juga pada MySQL server diklik Stop untuk menghentikan servis databasenya.

0 komentar:

Posting Komentar